Sosok Winda Wanayu, Istri Riva Siahaan Tersangka Kasus Oplos Pertalite Jadi Pertamax

favicon
Sosok Winda Wanayu, Istri Riva Siahaan

Obrolan – Terungkap sosok Winda Wanayu, istri Riva Siahaan, Direktur Pertamina Patra Niaga, yang terlibat dalam kasus oplos pertalite jadi pertamax.

Riva Siahaan, Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, akhir-akhir ini tengah menjadi sorotan setelah kasus oplos pertalite menjadi pertamax.

Meskipun kehidupan pribadi Riva terbilang cukup tertutup, baru-baru ini terungkap sosok sang istri yang selama ini mendampingi Riva.

Istri Riva, yang bernama Winda Wanayu, telah bersama suaminya selama bertahun-tahun dan dikaruniai dua orang anak.

Kehidupan mereka yang serba tertutup membuat sosok Winda jarang diketahui publik. Namun, belakangan ini beberapa momen kebersamaan keluarga Riva mulai terbongkar.

Winda Wanayu, Istri Riva Siahaan yang Tampil Memukau

Sosok Winda Wanayu semakin mencuri perhatian ketika akun TikTok Jogjoayutenang.official membagikan beberapa foto dirinya.

Dalam postingan tersebut, Winda Wanayu terlihat mengenakan jaket coklat muda, dipadukan dengan baju putih dan celana jeans biru.

Foto tersebut diambil ketika Winda mengunjungi salah satu toko perhiasan di Joglo Ayu Tenan.

Dalam caption-nya, pemilik akun mengungkapkan rasa terima kasih karena Winda, yang merupakan istri dari Riva, memilih perhiasan mereka.

Meskipun Winda Wanayu memiliki akun Instagram pribadi, akun tersebut tampaknya dalam kondisi terkunci.

Dalam keterangannya, Winda Wanayu menuliskan profesinya sebagai pelatih yoga atau Sound Therapy Facilitator.

Namun, hingga saat ini, tidak banyak informasi lebih lanjut yang bisa didapatkan mengenai kehidupan pribadi Winda.

Tidak Ada Tanggapan dari Winda Usai Suami Ditangkap

Meski sudah terungkap sosok Winda, belum ada pernyataan resmi darinya terkait status suaminya, Riva Siahaan, yang baru saja ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus oplos pertalite.

Riva menjadi bagian dari tujuh tersangka yang ditetapkan oleh pihak berwajib, selain dirinya, terdapat beberapa pejabat lainnya yang terlibat dalam kasus ini.

Tujuh orang yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut antara lain Direktur Utama PT Pertamina International Shipping Yoki Firnandi, SDS selaku Direktur Feedstock dan Product Optimization PT Kilang Pertamina Internasional, dan AP selaku VP Feedstock Management PT Kilang Pertamina Internasional.

Selain itu, ada juga nama MKAR yang terlibat sebagai beneficial owner PT Navigator Khatulistiwa, DW sebagai Komisaris PT Navigator Khatulistiwa sekaligus Komisaris PT Jenggala Maritim, serta GRJ sebagai Komisaris PT Jenggala Maritim dan Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak.

Kekayaan Riva Siahaan Siahaan Terungkap

Seperti yang tercatat dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang diserahkan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Riva Siahaan diketahui memiliki kekayaan mencapai Rp21,6 miliar pada tahun 2023. Namun, setelah dikurangi utang sebesar Rp2,6 miliar, total harta bersih Riva menjadi Rp18,9 miliar.

Sebagian besar kekayaan Riva berasal dari tiga unit tanah dan bangunan yang terletak di Tangerang Selatan, Banten, dengan nilai sekitar Rp7,7 miliar.

Selain itu, dia juga memiliki lima kendaraan, termasuk dua mobil dan tiga sepeda motor, yang totalnya bernilai Rp2,9 miliar.

Riva juga memiliki aset lain berupa harta bergerak senilai Rp808 juta, surat berharga sebesar Rp1,5 miliar, dan kas serta setara kas senilai Rp8,6 miliar.

Karier Cemerlang Riva Siahaan di Pertamina

Riva Siahaan bukanlah orang baru di dunia perusahaan pelat merah PT Pertamina (Persero). Pria kelahiran Jakarta ini meniti karier di Pertamina sejak 2008.

Setelah menyelesaikan pendidikan di Universitas Trisakti dan Oklahoma City University, Riva memulai perjalanan kariernya di Pertamina sebagai Key Account Officer.

Seiring berjalannya waktu, karier Riva terus menanjak. Riva pernah menjabat sebagai Senior Bunker Officer, Bunker Trader, Senior Officer Industrial Key Account, dan Pricing Analyst di Pertamina.

Kariernya semakin berkembang hingga dia dipercaya menjadi Direktur Komersial di subholding Pertamina, PT Pertamina International Shipping, pada tahun 2021.

Tahun 2023, Riva diangkat menjadi Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, menggantikan Alfian Nasution.

Namun, di tengah karier cemerlangnya, nama Riva kini menjadi sorotan setelah kasus oplos bahan bakar tersebut menghebohkan publik.

Kasus yang menyeretnya ini menjadi sorotan besar, mengingat posisi penting yang dia pegang di Pertamina Patra Niaga.

Sumber: suara.com

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi. Bila ingin mengutip silahkan menggunakan link aktif mengarah pada domain Obrolan.id.