Sosok Salsabila Rahma Viral Usai Rekaman Video Mirip Dirinya Beredar

favicon
Bu Guru Salsa

Obrolan.id – Baru-baru ini sosok Salsabila Rahma viral di media sosial usai rekaman video berbagai durasi mirip dirinya beredar luas.

Lantas, siapa sebenarnya Salsabila Rahma? Salsabila Rahma viral adalah nama asli dari Bu Guru Salsa yang belakangan viral di media sosial.

Salsabila Rahma merupakan guru di salah satu SD di daerah Kabupaten Jember, Jawa Timur. Namanya sekarang jadi obrolan panas di jagat maya.

Kabar terbaru, sosok Salsabila Rahma viral dikabarkan telah berhenti dari tempat mengajar. Informasinya pada 5 Februari 2025 yang lalu.

Bukan hanya video saja yang menjadi sorotan publik, foto Salsabila Rahma ketika berbaju dinas juga menjadi sorotan warganet di media sosial.

Sampai sekarang ini, sosok Salsabila Rahma viral atau akrab disapa dengan nama Bu Guru Salsa Matematika Jember belum memberikan klarifikasi.

Pasalnya banyak netizen ingin minta Salsa ini untuk mengklarifikasi secara langsung tanpa diwakili.

Sementara itu banyak akun-akun palsu Salsa beredar, sebagai informasi, Salsa memiliki akun TikTok @sissalsa dan @cc_salsaa. Sementara akun instagramnya @sissalsaaa, @sissalsaa, dan @salsabilarachmaaa.

Adapun selain akun media sosial diatas adalah hoaks yang mengatasnamakan Salsa, dan waspada akan penipuan dan sejenisnya mengatasnamakan Salsa.

Akun media sosial Salsa juga saat ini sudah di privasi dan jarang aktif lagi di akun medsos aslinya tersebut.

Sebagai informasi tambahan, Salsabila Rahma merupakan seorang guru tidak tetap atau honor yang belum mendapatkan SK Bupati sebagai tenaga pengajar resmi (magang) di salah satu Sekolah Dasar (SD) ke amatan Ambulu, Jember Jawa Timur.

Salsabila Rahma juga merupakan lulusan Universitas Jember dengan fakultas ilmu sosial dan politik serta prodi Sosiologi.

Sebelum viral, Salsa kerap live streaming aktifitas sehari-harinya, terutama di sekolah. Meskipun beberapa postingannya dinilai tak elok sebagai guru karena sering memperlihatkan bentuk tubuhnya.

Ia juga sudah mengundurkan diri sebagai tenaga pengajar SD sejak 7 Februari 2025 lalu berdasarkan keterangan Kadis Pendidikan Jember.

Meskipun begitu, imbas dari kejadian itu Sekretaris Komisi D DPRD Jember Indi Naida sangat menyayangkan ulah sosok wanita tersebut, bahkan meminta para sekolah agar lebih selektif lagi dalam menerima tenaga pengajar (guru).

Sumber: Netralnews

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi. Bila ingin mengutip silahkan menggunakan link aktif mengarah pada domain Obrolan.id.