Mutasi Polri Maret 2025: Penyegaran Jabatan untuk 1.255 Perwira

favicon
Mutasi Polri Maret 2025

Obrolan.id – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) kembali melaksanakan mutasi terhadap 1.255 personel yang terdiri dari perwira tinggi (pati) dan perwira menengah (pamen).

Mutasi ini dilakukan sebagai bagian dari upaya penyegaran organisasi dan penguatan struktur kelembagaan Polri.

Kepala Divisi Humas Polri, Inspektur Jenderal Polisi Sandi Nugroho, menjelaskan bahwa mutasi ini tercantum dalam enam surat telegram yang diterbitkan pada 12 Maret 2025, dengan nomor ST/488/III/KEP./2025 hingga ST/493/III/KEP./2025.

Sandi menambahkan bahwa mutasi tersebut merupakan hal yang rutin dalam dinamika organisasi Polri. Selain memberikan penyegaran, mutasi ini juga sebagai bagian dari pembinaan karier untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme anggotanya.

Dari total 1.255 personel yang dimutasi, sebanyak 881 di antaranya mendapat promosi jabatan. Salah satu yang menonjol adalah penunjukan dua perwira tinggi, Irjen Polisi Anwar sebagai Asisten Sumber Daya Manusia Kapolri dan Irjen Polisi Suwondo Nainggolan sebagai Asisten Logistik Kapolri di Mabes Polri.

Selain itu, mutasi ini juga mencakup 10 Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) yang baru, di antaranya Brigjen Polisi Mardiyono yang diangkat menjadi Kapolda Bengkulu, Irjen Polisi Rusdi Hartono sebagai Kapolda Sulawesi Selatan, dan Irjen Polisi Nanang Avianto sebagai Kapolda Jawa Timur.

Dari kalangan Polwan, sebanyak 57 personel mendapatkan promosi jabatan, dengan 10 di antaranya diangkat menjadi Kepala Kepolisian Resor (Kapolres).

Beberapa nama yang menonjol dalam mutasi kali ini adalah AKBP Kadek Citra Dewi yang ditunjuk sebagai Kapolres Jembrana Polda Bali, AKBP Veronica sebagai Kapolres Salatiga Polda Jawa Tengah, dan AKBP Heti Patmawati sebagai Kapolres Lampung Timur Polda Lampung.

Sandi menegaskan bahwa promosi bagi Polwan ini menunjukkan semakin pentingnya peran mereka dalam struktur kepemimpinan Polri.

“Kami terus memberikan kesempatan bagi Polwan untuk berkembang dan berkontribusi lebih luas dalam kepemimpinan Polri,” ujarnya.

Selain promosi, mutasi ini juga melibatkan sejumlah personel yang berangkat pendidikan, menyelesaikan pendidikan, menjalani tugas khusus, dikukuhkan dalam jabatan baru, serta memasuki masa pensiun.

Melalui mutasi ini, Polri berharap dapat terus memperkuat organisasi dan meningkatkan kinerja di berbagai sektor, sehingga mampu menjalankan tugas sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat dengan lebih profesional dan efektif.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi. Bila ingin mengutip silahkan menggunakan link aktif mengarah pada domain Obrolan.id.