Obrolan – Marc Marquez optimis bisa sering berduel dengan Francesco Bagnaia sepanjang musim MotoGP 2025. Pembalap anyar tim pabrikan Ducati itu mengawali musim ini dengan hasil impresif, sukses meraih kemenangan dalam sprint race maupun balapan utama.
Pencapaiannya itu lebih baik dibandingkan rekan setimnya, Francesco Bagnaia, yang meskipun selalu naik podium dalam dua balapan pertama, hanya finis di posisi ketiga.
Meski demikian, Marc Marquez tidak meremehkan Bagnaia. Sebagai pemegang enam gelar juara dunia MotoGP, Marquez justru menganggap Bagnaia sebagai panutan dalam perjalanannya bersama Ducati.
“Dia tetap sama seperti sebelumnya. Bagi saya, Pecco adalah sosok berpengalaman di garasi Ducati, seperti ketika ada pembalap baru datang ke Honda. Sekarang saya yang mengalami hal tersebut di Ducati. Pecco telah bersaing dalam perebutan gelar juara selama empat tahun dan berhasil menang dua kali,” ujar Marc Marquez, dikutip dari Motosan.
Musim lalu, Bagnaia berhasil memenangkan 11 balapan, yang menunjukkan dominasinya. Namun, Marquez yakin dirinya bisa memberikan perlawanan sengit.
“Tahun lalu, dia sangat kuat dan selalu tampil lebih baik saat balapan utama hari Minggu. Tapi saya juga merasa bisa tampil baik. Saya berharap bisa sering bertarung dengannya, karena itu tanda positif bagi kami berdua dan menunjukkan bahwa kami semakin berkembang,” jelasnya.
Lebih lanjut, Marc Marquez mengaku keberadaannya di Ducati sejauh ini sudah sesuai harapannya. Ia percaya tim pabrikan asal Italia itu bisa memberinya peluang besar untuk menjadi juara, sebagaimana yang telah ditunjukkan dalam beberapa musim terakhir.
“Ketika Anda bergabung dengan tim terbaik dan mengendarai motor terbaik, tentu Anda ingin selalu berada di depan. Saya tetap realistis, karena saya berada di tim yang memiliki rekan setim sangat kuat, yang selama empat tahun terakhir selalu bersaing memperebutkan gelar juara,” pungkas Marquez.