Obrolan – Simak jadwal lengkap Sidang Isbat Kemenag untuk penetapan awal puasa Ramadan 2025, mulai dari seminar hilal hingga konferensi pers. Saksikan live streamingnya.
Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar sidang isbat untuk menentukan awal puasa Ramadan 1446 Hijriah pada hari ini, Jumat (28/2/2025). Sidang isbat ini menjadi acuan untuk menetapkan tanggal 1 Ramadan 2025 bagi umat Muslim di Indonesia.
Jadwal Sidang Isbat Penetapan Awal Puasa Ramadan 2025
Sidang isbat akan dimulai dengan seminar posisi hilal pada pukul 16.30 WIB. Selanjutnya, sidang isbat akan berlangsung secara tertutup mulai pukul 18.30 WIB, dan acara akan ditutup dengan konferensi pers mengenai hasil penetapan awal Ramadan pada pukul 19.05 WIB.
Kemenag melaksanakan sidang isbat untuk memverifikasi hasil pemantauan hilal di 125 titik pemantauan di seluruh Indonesia. Melalui musyawarah dan keputusan bersama, hasil sidang isbat ini akan diumumkan kepada publik.
Sidang isbat akan dipimpin oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar dan dilaksanakan di Auditorium Haji Mohammad Rasjidi Kantor Kemenag, Thamrin, Jakarta Pusat. Masyarakat dapat menyaksikan siaran langsung acara tersebut.
Informasi Sidang Isbat 1 Ramadan 1446 H:
- Acara: Seminar Sidang Isbat
- Hari/Tanggal: Jumat, 28 Februari 2025
- Waktu: Mulai pukul 16.30 WIB
- Narasumber:
- Cecep Nurwendaya (Tim Hisab Rukyat Kemenag RI)
- Prof. Dr. Abdurrahman Dahlan, M.Ag (MUI)
- Prof. Dr. Ahmad Izzuddin, M.Ag (Pengurus Besar NU)
- Dr. Sriyatin Shodiq, M.A., M.H (Muhammadiyah)
- H. Hasan Natsir (PP Persis)
- Lokasi: Auditorium Haji Mohammad Rasjidi Kantor Kemenag, Thamrin, Jakarta Pusat
- Tahap Pelaksanaan:
- Seminar posisi hilal: 16.30 WIB
- Sidang isbat tertutup: 18.30 WIB
- Konferensi pers penetapan 1 Ramadan: 19.05 WIB
- Link Live Streaming:
- YouTube Bimas Islam TV
- YouTube Kemenag RI
Penentuan Hilal dan Hisab Ramadan 1446 H
Berdasarkan data hisab, ijtimak (konjungsi bulan) terjadi pada Jumat (28/2/2025) sekitar pukul 07.44 WIB. Ketinggian hilal di seluruh Indonesia berada di atas ufuk dengan kisaran 3° 5,91′ hingga 4° 40,96°, serta sudut elongasi antara 4° 47,03′ hingga 6° 24,14′.
Menurut Ditjen Bimas Islam Kemenag RI, Arsad Hidayat, kriteria astronomi ini menunjukkan indikasi kuat bahwa hilal akan terlihat. Namun, hasil final penetapan awal Ramadan akan dipastikan setelah sidang isbat dan proses pemantauan hilal lebih lanjut.
Masyarakat Muslim Indonesia pun diminta untuk menunggu hasil sidang isbat untuk mengetahui kepastian awal Ramadan 1446 H/2025 M.