Inspirasi Sejarah Aceh, Iskandar Dirikan Indonesia Airlines

Avatar photo
Pemilik Indonesia Airlines Iskandar

Obrolan.id – CEO Indonesia Airlines, Iskandar, membagikan cerita menarik di balik pendirian maskapai penerbangannya.

Ia mengungkapkan bahwa alasan utama ia membangun Indonesia Airlines berakar dari sejarah heroik rakyat Aceh dalam mendukung kemerdekaan Indonesia.

Iskandar mengungkapkan bahwa dirinya terinspirasi oleh sebuah peristiwa bersejarah yang terjadi pada masa awal kemerdekaan.

Peristiwa ini bermula ketika Presiden Soekarno berkunjung ke Aceh dan beristirahat di Kota Bireuen. Saat itu, Soekarno tiba-tiba menolak makan dan minum, yang membuat Tengku Dorberi, tokoh Aceh, mencoba membujuknya.

Akhirnya, Soekarno mengungkapkan permintaan yang sangat mengejutkan, “Kanda, belikan saya pesawat,” kata Iskandar menirukan Presiden Soekarno.

Soekarno menjelaskan bahwa pesawat tersebut sangat penting untuk memperkenalkan Indonesia ke dunia sebagai negara berdaulat.

Permintaan tersebut menggugah semangat juang rakyat Aceh. Dalam waktu hanya seminggu, masyarakat Aceh mengumpulkan dana dan emas untuk membeli pesawat.

Mereka bahkan membangun bandara sementara demi mendukung kedatangan pesawat tersebut. Kerja keras dan gotong royong rakyat Aceh akhirnya membuahkan hasil, dan pesawat yang diinginkan Soekarno berhasil terbeli.

Kisah perjuangan tersebut sangat membekas di hati Iskandar, seorang putra Aceh. Ia merasa terinspirasi oleh semangat pantang menyerah rakyat Aceh, yang rela berkorban untuk kejayaan Indonesia.

Dari sinilah, lahir keputusan Iskandar untuk mendirikan Indonesia Airlines, sebagai penghormatan terhadap perjuangan sejarah Aceh dan visi besar Soekarno.

Iskandar menegaskan bahwa Indonesia Airlines bukan sekadar sebuah bisnis, tetapi sebuah manifestasi dari impian besar yang telah tumbuh dalam dirinya.

Ia berkeinginan agar maskapai ini menjadi simbol kebanggaan nasional dan memperkenalkan Indonesia ke dunia internasional.

Dengan cerita yang penuh inspirasi ini, Iskandar berharap generasi muda dapat terinspirasi untuk mengenang sejarah dan menjadikannya sebagai motivasi untuk berkarya.

Ia juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mendukung kemajuan industri penerbangan nasional, agar Indonesia semakin bersaing di tingkat global.

“Mimpi itu lahir di Kota Bireuen, di tanah kelahiran saya,” ujarnya penuh semangat.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi. Bila ingin mengutip silahkan menggunakan link aktif mengarah pada domain Obrolan.id.