Obrolan – Alex Marquez jadi sorotan utama BK8 Gresini Racing MotoGP 2025 setelah dominasi di tes pramusim, menunjukkan kesiapan untuk tantangan musim baru di MotoGP.
BK8 Gresini Racing MotoGP membuktikan eksistensinya di ajang MotoGP 2025 meski tanpa kehadiran Marc Marquez. Justru, adiknya, Alex Marquez, menjadi pusat perhatian dalam tes pramusim.
Dengan penampilan dominan di berbagai sesi, Alex membuktikan bahwa Desmosedici GP24 sangat sesuai dengan gaya balapnya menjelang pembukaan musim di Grand Prix Thailand, Buriram pada 28 Februari hingga 2 Maret 2025.
Banyak yang mengira BK8 Gresini Racing akan kehilangan momentum setelah kepergian Marc Marquez. Namun, tim asal Faenza, Italia, tersebut terus mencuri perhatian berkat performa luar biasa Alex.
Ia mencatatkan waktu tercepat dalam tes pascamusim di Barcelona dan tes pramusim di Sepang, serta berhasil menjadi pembalap kedua tercepat di tes Buriram.
Menjelang balapan perdana di MotoGP Thailand 2025, Alex Marquez mengungkapkan rasa puasnya terhadap motor Ducati GP24 yang dia tunggangi. Salah satu perubahan besar yang ia rasakan adalah kenyamanan saat masuk tikungan.
“Motor ini memberikan keleluasaan yang belum pernah saya rasakan sebelumnya,” ujarnya, merasa semakin percaya diri menghadapi musim baru.
Menurutnya, kenyamanan tersebut sudah ia rasakan sejak hari pertama tes di Barcelona, dan tetap konsisten hingga saat ini.
“Perasaan nyaman ini muncul sejak tes di Barcelona dan kami berhasil mempertahankannya,” kata Alex Marquez, seperti yang dilansir oleh Todo Circuito pada Kamis (27/2).
Ia juga menambahkan bahwa motor Ducati memberinya kesempatan untuk melakukan hal-hal yang sebelumnya terasa sulit dilakukan, bahkan dengan kecepatan lebih tinggi dari sebelumnya.
“Saya bisa melakukan hal-hal yang dulu tidak saya lakukan atau setidaknya tidak dengan ritme secepat ini. Saya tahu motor ini akan membuat perbedaan, dan itu terbukti,” ungkap pembalap yang juara Moto3 2014 dan Moto2 2019 itu.
Meskipun tes pramusim memberikan hasil yang menggembirakan, Alex Marquez tetap bersikap rendah hati. Ia menyadari bahwa dirinya bukan satu-satunya pembalap Ducati yang menunjukkan potensi besar.
“Musim ini akan lebih sulit karena ada lima pembalap lain yang juga menggunakan motor ini, dan mereka semua sangat cepat,” ungkapnya.
Alex Marquez memilih untuk tidak membebani dirinya dengan ekspektasi tinggi. Ia menekankan pentingnya tetap tenang dalam lima atau enam balapan pertama untuk melihat posisi sebenarnya di papan klasemen.
“Kami harus tetap tenang dan menjaga ekspektasi rendah. Yang terpenting sekarang adalah memahami di mana posisi kami,” tutupnya.
Dengan semangat dan performa solid, Alex Marquez siap menghadapi tantangan besar di MotoGP 2025 bersama BK8 Gresini Racing.